Belajar dari Sejarah: Jejak Perjuangan dan Semangat Bela Negara dalam Pembentukan Karakter Bangsa

 

Ella Nadya Erlinda Sari

[22025010004]

sumber: Orami.co.id

        Perjuangan para pahlawan bangsa dalam mengusir penjajah perlu dijadikan sebagai pedoman untuk menjalankan arah bangsa Indonesia. Sejarah kemerdekaan perjuangan bangsa Indonesia dipenuhi rintangan dan pertumpahan darah dan air mata. Perjuangan tersebut dapat berhasil karena tingginya rasa nasionalisme dan patriotisme dari para pahlawan agar Negara Indonesia dapat merdeka. Pada awal abad-20 dibentuknya organisasi Budi Oetomo yang menjadi tonggak persatuan dan kesatuan dan meningkatnya rasa nasionalisme dan gagasan kemerdekaan semakin berkembang. Sehingga pada akhirnya negara Indonesia mampu mendapatkan cita-cita bangsa ditandai dengan adanya Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. 

        Perjuangan untuk mewujudkan Indonesia merdeka tidak hanya disitu saja akan tetapi perjuangan tokoh pendiri bangsa setelah momentum proklamasi juga sama beratnya. Sebagai generasi muda, kita haruslah menghargai perjuangan yang telah dilakukan oleh para pahlawan yang gugur di medan perang untuk mewujudkan Indonesia yang merdeka. Kita sebagai generasi muda harus berani dalam membela tanah air kita Indonesia baik di kancah nasional dan internasional. Aksi pertama yang dapat dilakukan sebagai bentuk bela negara dan melestarikan budaya cinta tanah air yaitu dengan mengasah pola pikir dan wawasan dengan menempuh pendidikan. 

        Dunia pendidikan mengenalkan kita kepada sejarah sehingga dapat mengetahui latar belakang perjuangan bangsa Indonesia. Melalui pendidikan karakter bela negara akan mampu di miliki dari setiap generasi penerus bangsa. Akan tetapi, di masa digital ini kemajuan teknologi menjadi momok menakutkan bagi penduduk bangsa. Adanya kemajuan teknologi yang sangat berkembang pesat yang tidak didampingi oleh siapnya SDM dapat menjadi celah untuk bangsa asing menyerang ideologi Pancasila. 

        Perlu adanya kesadaran dan kerja sama dari pemerintah dan masyarakat agar terciptanya bangsa yang cinta tanah air dan mewujudkan aksi bela negara dalam setiap hal yang dilakukannya. Contohnya yaitu perlunya kesadaran dalam menggunakan internet mengenai informasi data pribadi yang tidak disebarluaskan ke orang lain, memilah berita yang tersebar di internet dan membedakan mana berita yang tidak berbicara fakta agar tidak menimbulkan perpecahan bangsa Indonesia dan keamanan nasionak. Mendukung kampanye penanggulangan hoax dan desinformasi. Selain itu, sebagai generasi penerus bangsa kita dapat melakukan inovasi penerapan teknologi untuk pembangunan bangsa sehingga bangsa Indonesia menjadi bangsa yang Unggul dan Maju. Sebagai mahasiswa kita juga dapat terlibat aktif dalam mengkampanyekan aksi bela negara di kalangan masyarakat. Selain itu, dapat diwujudkan dengan cara ikut serta dalam program Food Estate yang dibuat untuk menjaga ketahanan pangan nasional Negara Indonesia agar terhindar dari krisis pangan global. 

        Mendukung UMKM sebagai bentuk dukungan ekonomi lokal dengan cara membeli produk lokal dan terlibat aktif dalam program pengembangan ekonomi lokal sehingga tidak kalah bersaing dengan produk atau brand luar yang ada di Indonesia. Kita juga dapat berperan aktif dalam menjadi sukarelawan bencanaa alam yang menunjukkan implemetasi sifat solidaritas dan gotong royong bangsa Indonesia. 

        Mahasiswa sebagai tingkatan tertinggi dalam dunia pendidikan harus mmapu menjadi contoh dalam berperilaku di kalangan masyarakt sehingga para adik-adik tingkat dapat menirukan sifat-sifat positif dalam mewujudkan nasionalisme dan cinta tanah air. Semua aksi tersebut mencerminkan semangat bela negara yang beragam dan dapat dilakukan oleh setiap individu sesuai bakat, minat dan kapastasnya. Melalui aksi partisipasi aktif dalam kegiatan positif untuk kepentingan bersama masyarakat dapat memberikan kontibusi yang berarti dalam membangun dan menjaga keutuhan NKRI. 

-Salam Bela Negara.